Amalan dan Khasiat Bacaan Sholawat Fatih
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الحَقَّ بِالحَقِّ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ. صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ
Allāhumma shalli wa sallim wa bārik ‘alā sayyidinā Muhammadinil Fātihi limā ughliqa, wal khātimi limā sabaqa, wan nāshiril haqqā bil haqqi, wal hādī ilā shirātin mustaqīm (ada yang baca ‘shirātikal mustaqīm’). Shallallāhu ‘alayhi, wa ‘alā ālihī, wa ashhābihī haqqa qadrihī wa miqdārihil ‘azhīm.
Artinya,“Ya Allah, limpahkanlah shalawat, salam, dan keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, pembuka apa yang terkunci, penutup apa yang telah lalu, pembela yang hak dengan yang hak, dan petunjuk kepada jalan yang lurus. Semoga Allah melimpahkan shalawat kepadanya, keluarga dan para sahabatnya dengan hak derajat dan kedudukannya yang agung.”
Penulis shalawat ini adalah Syaikh Syamsudin bin Abil Hasan al-Bakri r.a., seorang ulama yang masih mempunyai hubungan darah dengan Hasan bin Ali bin Abi Thalib. Namun, ada pula yang mengatakan ditulis oleh Syaikh Abdul Qadir al Jaelani r.a.
Cara dan Khasiatnya:
Barang siapa membaca Shalawat Fatih meski satu kali seumur hidup, insyaallah akan selamat dari siksa api neraka.
Orang yang membaca shalawat tersebut sebanyak satu kali, akan diberi pahala yang setara dengan pahala membaca shalawat lainnya sebanyak 10.000 (sepuluh ribu) kali atau 600.000 (enam ratus ribu) kali.
Barang siapa membaca shalawat tersebut sebanyak 11 (sebelas) kali sesudah shalat wajib dan dilakukannya terus menerus selama empat puluh hari, maka ia akan diampuni semua dosa kecilnya.
Pada malam Kamis, malam Jum’at, atau malam Senin, kerjakanlah shalat hajat sebanyak dua kali. Dalam shalat hajat yang pertama, sesudah membaca al-Fatihah pada raka’at pertama, baca lah surat al-Qadr. Dan sesudah membaca al Fatihah pada raka’at berikutnya, bacalah surat Zalzalah. Sedangkan dalam shalat hajat yang kedua, sesudah al-Fatihah pada raka’at pertama bacalah surat al-Kafirun. Dan pada raka’at selanjutnya (sesudah al-Fatihah) bacalah surat al-Falaq serta surat an-Nas. Setelah usai, bacalah shalawat tersebut sebanyak 1000 (seribu) kali. Insyaallah, barang siapa mengamalkan ritual di atas akan bermimpi bertemu Nabi Saw.
Barang siapa mempunyai kesulitan (musykilat), seperti banyak utang, suami/istri sulit dinasihati, anak gadis belum ditanyakan seorang pemuda (sulit jodoh), dan lain-lain, maka bacalah shalawat tersebut sebanyak 100 (seratus) kali pada tengah malam, selama 40 hari. Isnyaallah, ia akan diberi jalan keluar dari kesulitannya itu.
Bacalah setiap selesai shalat Subuh Shalawat Fatih tersebut sebanyak 21 (dua puluh satu) kali. Insyaallah, hajat Anda akan tercapai, rezeki lancar, keluarga selamat dan hati menjadi tenang, dengan izin-Nya.
Agar hati menjadi tenang dan terbuka bagi ilmu, lakukanlah amalan-amalan berikut:
Membaca Shalawat Fatih tersebut sebanyak 11 (sebelas) kali, setiap kali selesai mengerjakan shalat wajib (khusus hari Jum’at, Shalawat ini dibaca seratus kali).
Waktu membacanya, menghadaplah ke arah kiblat dengan sedikit condong ke utara.
8. Bila ingin menggunakan Shalawat Fétih dengan tujuan agar cepat memahami ilmu, lakukanlah riyadhah berikut:
Berpuasalah selama 3 hari, dimulai dari hari Selasa.
Selama berpuasa, seusai shalat wajib, bacalah Shalawat Fatih sebanyak 11 (sebelas) kali atau 313 (tiga ratus tiga belas) kali, atau 500 (lima ratus) kali.
Posting Komentar untuk "Amalan dan Khasiat Bacaan Sholawat Fatih"